Senin, 25 Januari 2010

Posted in My activity on 29_01_2010 by ieone

Hr nie Qta masuk pagie semua, bersih” dulu ya!. trus bikin kerangka ttg tugas  yg dah di bagi hr jum’at kemarin…aq am hermawan tentang halaman…dany am yuni nyari materi tyus wiwid ama lilis tentang desain….jam 3 pulang cuy???

win 98

Posted in langkah install on 26_01_2010 by ieone

laNGkah langkah menginstall win 98

rudivoler.blogspot.com

Menginstall Windows

Menginstall Windows
Menginstall Software (Windows)
cara install windows( tutorial penginstallan windows)tutorial penginstallan

kolom windows untuk penginstallan ulang
A. Partisi Hardisk
Sebelum anda melakukan installasi windows, ada baiknya anda mempartisi hardisk. Mempartisi ini untuk membagi kapasitas hardisk menjadi beberapa drive. Sebuah hardisk yang berkapasitas 20 Gigabyte dapat dipartisi menjadi beberapa partisi. Misalnya partisi C, partisi D, partisi E. Partisi-partisi ini nantinya kalau sudah jadi akan beralih nama menjadi drive, yaitu drive C, drive D, dan drive E. Yang perlu diperhatikan adalah jangan sembarangan mempartisi hardisk, karena apabila didalam hardisk tersebut ada filenya maka jika dipartisi data/file tersebut akan hilang.
Adapun langkah-langkah mempartisi hardisk adalah sebagai berikut (seluruh gambar dalam partisi hardisk telah di edit warnanya, teks seharusnya berwarna putih, background berwarna hitam, telah diganti teks berwarna hitam, background berwarna putih) :

No
Aksi
Gambar
1
1. Siapkan StartUp Disk. (lihat cara pembuatan di kompetensi pertama).
2. Firstboot komputer anda floppy disk drive.
3. Masukkan StartUp Disk ke floppy disk drive.
4. Booting komputer anda.
5. Proses pembacaan StartUp Disk.

2
Pastikan start up disk anda dapat berjalan dengan baik, hingga anda akan ketemu dengan proses seperti gambar disamping ini.
Pilihlah Start computer with CD-Room support ?
Tekan Enter.

3
1. Setelah beberapa saat kemudian muncul A:\> (baca A prompt).
2. Ketikkan didepan A:\>fdisk lalu enter

4
Tunggu bebepa saat hingga muncul :

Tekan Enter

No
Aksi
Gambar
5
Tampilan berikutnya :
a. Create Dos Partitions or Logical Dos Drive, maksudnya adalah membuat partisi pada hardisk anda. Pilihlah opsi pertama ini jika anda akan membuat partisi pada hardisk.
b. Set Active Partitions, membuat aktif partisi.
c. Delete Partitions or Logical Dos Drive, menghapus partisi yang ada pada hardisk anda.
d. Display Partitions Informations, memberi informasi berapa partisi yang ada pada hardisk anda dan informasi lain.

6
Sebelum dipartisi, lihatlah terlebih dahulu ada berapa partisi dalam hardisk anda dengan memilih nomor 4

Tekan Enter

7
Tampak dilayar jumlah partisi.

Tekan Esc, untuk kembali ke menu pertama.

No
Aksi
Gambar
8
Setelah anda mengetahui jumlah partisi dalam hardisk yakni ada 1 partisi, buatlah menjadi 2 partisi. Yaitu hardisk C dan hardisk D.
Tekan angka 1

Tekan Enter

9
Tampak dilayar,
Proses pembacaan cluster dan kapasitas hardisk. Tunggulah sampai dengan 100%

10
Setelah selesai 100%, maka anda akan ditanya, berapakah ukuran kapasitas hardisk yang akan anda gunakan ? Jika seluruhnya tekan enter, jika tidak tentukan berapa kapasitas hardisk untuk C. Cobalah membagi menjadi 2 dengan kapasitas yang sama yaitu 50% untuk C, dan 50% untuk D. Pada gambar 64 dibawah anda diminta untuk menuliskan kapasitas hardisk untuk C:

Silakan anda ketik 50%

Tekan enter.

No
Aksi
Gambar
11
Hasilnya : hardisk c sebesar 50%

Tekan Esc, untuk kembali ke menu awal.
12
Menu awal

Tekan angka 1,

Tekan Enter
13
Muncul tampilan berikutnya :

Tekan angka 2

Tekan Enter

14
Proses pembacaan 50% yang kedua.
Tunggu sampai dengan 100%

No
Aksi
Gambar
15
Sisa kapasitas hardisk yang kedua adalah 8189 atau 50% dari total keseluruhan kapasitas hardisk.

Tekanlah Enter.
16
Hardisk telah terbagi menjadi 2, yaitu primary dos dan extended dos masing masing sebesar 50%.

Tekanlah Esc
16
Proses pembacaan untuk extended dos, atau hardisk D.
Tunggulah sampai dengan 100%

17
Tampak di layar :
Jika anda menghendaki 2 partisi saja, maka tekan enter.
Jika menghendaki extended dos dipecah lagi, ketiklah berapa anda membaginya.

Karena hardisk hanya dibagi 2, maka tekanlah Enter

No
Aksi
Gambar
18
Hardisk D telah terbentuk.

Tekanlah Esc, hingga ke menu awal.
19
Menu awal.

Agar hardisk anda berfungsi, dan dapat dibaca oleh komputer, anda harus mensetting partisi mana yang aktif.
Tekanlah angka 2
Tekan Enter.

20
Tampak di layar :

Tekan angka 1

Tekan Enter

21
Hardisk C aktif.

Tekan Esc beberapa kali, kemudian di restrat ulang. Dengan menekan Ctrl Alt Del. (booting panas).

Gb. 56. Kumpulan gambar proses partisi hardisk.

B. Format Hardisk
Setelah anda mempartisi hardisk, maka dapat dikatakan hardisk anda masih blank (kosong), agar hardisk dapat digunakan dan dapat untuk mengisi data, maka hardisk anda harus diformat. Untuk memformat hardisk cukup mudah sekali.
1. A:\>format C:
2. Enter

Gb. 57. Format disk

3. Ketik huruf Y lalu enter
4. Tunggu beberapa saat hingga proses format selesai.
5. Hardisk telah siap untuk diinstall program windows.
6. Format juga untuk hardisk D.

C. Installasi Windows 98.
Proses install windows 98 kurang lebih memakan waktu 60 menit. Akan tetapi jika driver seperti soundcard, vgacard, lancard, dan lain lain belum terdeteksi oleh win98 ini, maka masih memerlukan waktu lagi sesuai jumlah card yang belum terinstall drivernya. Adapun langkah-langkah install windows98 adalah sebagai berikut.
1. Pastikan anda berada di A:\
2. Masukkan CD master windows 98 ke CD Room.
3. Ubahlah root direktori A:\> menjadi E:\> dengan mengetik E: enter.
4. Masuklah dalam direktory master win98.
5. Ketikan Setup lalu tekan Enter.

Gb. 58. Memulai Install Windows 98.

6. Setelah anda ketik setup tersebut, amati apa yang terjadi, ikutilah alur installasi dalam tabel dibawah ini.

Aksi
Apa yang anda lakukan ?

Tekan Enter untuk melanjutkan installasi.
Aksi
Apa yang anda lakukan ?
Scandisk hardisk.
Tunggulah sampai komputer meminta petunjuk berikutnya.

Pastikan setiap partisi hardisk tidak ada masalah (had no errors)

Pilihlah Exit, dengan menggunakan tombol panah ke kanan/ke kiri.

Tekan Enter.

Proses pengcopyan data dari cd master window ke direktory C:\windows

Setelah anda ketik setup tersebut, Komputer akan membaca hardisk anda, apakah cukup untuk diisi file-file windows atau tidak. Usai dari pembacaan gunakan tanda panah ke kanan menuju Exit, lalu enter, proses berikutnya pada gambar sebelah.

Aksi
Apa yang anda lakukan ?
Klik Continue

Apakah anda setuju dengan perjanjian ?
Jika anda setuju klik I accept the agreement. Jika tidak setuju, tidak jadi menginstall komputer anda.

Klik I accept the Agreement, klik Next.
Setelah memasukkan serial number klik NEXT. Proses selanjutnya tampak pada gambar sebelah.
Aksi
Apa yang anda lakukan ?
Pilihlah Nama negara anda.
Klik Indonesia lalu klik NEXT.

Anda diminta apakah anda akan membuat start up disk atau tidak ? jika anda ingin membuat startup disk masukkan disket ke floppy disk drive lalu klik Ok, jika anda tidak perlu membuat startup disk, klik cancel. Anjuran saya agar lebih cepat anda klik cancel. Kemudian klik NEXT.

Proses copy. Klik Next.
Yang perlu anda lakukan dalam proses ini adalah… Anda ke dapur, ambil makanan kecil, tuangkan teh anget manis dan bawalah ke meja komputer anda, karena proses ini memakan waktu yang cukup lama, anda harus menunggu proses sampai dengan 100%.
Aksi
Apa yang anda lakukan ?
Proses Booting.

Tahap berikutnya adalah mengisi Serial Number dari MS Windows 98. Contoh Serial Number Win98 adalah :
HQ6K2 QPC42 3HWDM BF4KJ W4XWJ

Belilah Master Win98 yang berlisensi. Jangan yang bajakan.

Tentukan tanggal, bulan, tahun, jam.
Tentukan pula time zone anda. Yaitu GMT + 07.00 Bangkok, Hanoi, Jakarta.
Klik ok jika telah selesai.

Tunggulah proses selanjutnya, komputer akan mendeteksi plug and play, device, serta mendeteksi seluruh drive, card dan segala apa yang ada dalam CPU anda.
Dalam proses ini secara otomatis komputer akan restrat. Baiknya anda biarkan saja komputer memproses instalasi.

Amati apa yang terjadi, biarkan computer berjalan sendiri, sampai anda diminta untuk menentukan petunjuk berikutnya.
Proses installasi selesai.
Selamat datang di Windows 98. Saya ucapkan selamat anda telah berhasil menginstal komputer anda.
Klik Close. Menuju desktop Aktif.

Gb. 59. Kumpulan gambar proses installasi windows 98

Proses installasi windows 98 sudah selesai, akan tetapi masih ada yang perlu anda lakukan yaitu cek apakah semua driver sudah terinstal atau belum ? driver yang dimaksud adalah sound card, vga card, lan card, USB controler, Mouse, printer, Scanner, camera digital, dan lain lain. Apabila dari kesemua driver tersebut belum terinstall, anda harus menginstallnya, agar hardware yang ada di komputer anda dapat bekerja dengan baik.
Pada waktu anda membeli komputer, anda disertakan cd driver dari pc anda. Apabila komputer anda tidak disertai cd driver, selayaknya anda mengembalikan komputer tersebut kepada penjual, karena antara komputer dan cd driver adalah satu kesatuan yang saling mendukung.

D. Installasi Driver.
Langkah-langkah untuk menginstall driver adalah sebagai berikut :
1. Masukkan cd driver bawaan dari komputer anda ke cd room.
2. Tunggu beberapa saat hingga proses autorun selesai.
3. Tampilan Install Chipset Driver tampil seperti dibawah ini.

Gb. 60. Autorun Install Chipset Driver

4. Klik field yang belum terinstall (not installed), dan ikuti petunjuk-petunjuknya, anda tinggal klik next, yes atau ok.
5. Pastikan semua chipset telah terinstall. Chipset Vga jika sudah terinstall maka resolusi warna minimal 256. Chipset Sound card apabila sudah terinstall maka apabila anda menjalankan winamp sudah ada suaranya, lihat gambar dibawah semua chipset driver sudah terinstall.
Gb. 61. Chipset Driver terinstall.
E. Install Aplications Program (Install Program Aplikasi).
Proses-proses tersebut diatas merupakan proses installasi standar windows, dimana anda belum dapat menggunakan program aplikasi lain. Program aplikasi yang ada pada windows standar merupakan program aplikasi bawaan dari windows, seperti internex explorer, msdos prompt, notepad, paint, game. Sedangkan program pengolah kata (word), pengolah angka (excel), pengolah gambar (photoshop), compreser (winzip) belum ada.
Untuk itu anda harus menginstallnya agar anda dapat bekerja sesuai dengan program yang tepat. Berikut ini beberapa contoh penginstallan program aplikasi.
Install program MS-Office (Ms Word, Ms Excel, Front Page, Ms Acces, Ms Power Point, Ms Outlook expres).
a. Siapkan cd master Ms Office (97, 2000, atau XP)
b. Masukkan Cd Master Ms Office ke CD Room.
c. Tunggu beberapa saat, hingga proses autorun dari Ms Office berjalan dan biarkan sampai ada petunjuk berikutnya.
d. Proses installasi MS Office XP dapat anda lihat dalam tabel dibawah ini :

Aksi
Keterangan

Klik I accept the terms in the License Agreement. Kemudian klik Next.
Amati prosesnya, dan tunggulah…. hingga tampil petunjuk berikutnya
Klik Yes, kemudian komputer akan restrart.
Aksi
Apa yang anda lakukan ?
Rilek saja, tunggu dan amati prosesnya.

Masukkan Serial Number dari MS Office. Serial number dari Ms Office ini contohnya adalah :
FM9FY TMF7Q KCKCT V9T29 TBBBG.

Ingat jangan membeli CD bajakan.

Klik I accept the terms in the License Agreement. Kemudian klik Next.
Pada langkah ini anda diminta untuk menentukan program aplikasi yang diinstall lengkap atau sebagian saja. Adapun program aplikasi yang ada di Ms Office Xp yaitu :
Ms Outlook Expres, Ms Word, Ms Excel, Ms Power Point, Ms Front Page, MS Access.
Jika anda memilih semua program tersebut maka anda klik field Install Now atau Complete, jika hanya sebagian klik Custom, selanjutnya klik Next.

Semua program aplikasi yang ada di Ms Office dipilih untuk diinstall, selanjutnya klik Install.

Rileks, dan tunggulah…..
Ms Office telah sukses terinstall di Komputer anda.
Klik OK untuk mengakhirinya.
Gb. 62. Kumpulan gambar Proses Installasi MS Office.

Install program aplikasi Winzip.
Program aplikasi Winzip ini digunakan untuk mengkompres file. Adakalanya file anda terlalu besar sehingga tidak muat jika dicopykan ke disket, untuk itu file tersebut dikompres hingga dapat dicopykan ke disket.
Proses instalasi program aplikasi Winzip dapat dilakukan sebagai berikut:
a. Masukkan master cd dari Winzip ke Cd Room. Untuk mendapatkan master ini anda dapat membeli di toko retail software.
b. Browe (carilah) dalam Cd master Winzip folder Winzip

Double klik untuk membukanya.

Gb. 66. Source WinZip.

c. Double klik Winzip80.exe

Double klik untuk membukanya.

Gb. 63. Setup Winzip.

d. Klik Setup

Gb. 64. Proses Installasi WinZip.

e. Tempatkan di directory/folder mana anda akan install program ini, misalnya di C:\program files\winZip. Klik OK.

Gb. 65. Folder tempat install.

f. Proses installasi
Gb. 66. Proses Installasi WinZip

g. Klik Next
Gb. 57. Proses Instalasi WinZip.

h. Klik Start with WinZip Classic, lalu klik Next.
Gb. 68. Setup WinZip.

i. Klik Next, lalu klik Finish.

Gb. 69. Akhir proses installasi WinZip.

j. Proses installasi sukses.

F. Troubleshouting
Di dalam proses tidak jarang akan terjadi sutu troubleshouting-troubleshouting yang terajdi mulai dari proses partisi harddisk sampai dengan pengintalan, antara lain :
1. Harddisk/Diket
Ø Boot record rusak
Ciri-ciri kerusakan :
J Bila disket tersebut diakses, missal pindah directory atau memberi perintah dir untuk melihat file maka akan keluar pesan

General failure reading drive n :

( n adalah nama drive, bisa c atau d )

J Bila dilakukan perintah formt dari program dos maka akan mengeluarkan pesan kesalahan :

Invalid media track 0 bad – disk unusable format terminated
Gb. 70. Trouble Shooting Disk

Kerusakan pada media ini biasanya sangat fatal terutama pada track 0 yang bad secara fisik, selama ini kasus media track 0 yang hancur tidak bisa diperbaiki.

Ø FAT rusak
Setiap cluster ( penyimpanan terkecil yang dibutuhkan suatu file ) memiliki satu lokasi dalam fat yang menunjukkan cluter yang berikutnya.

Ciri – ciri kerusakan :
J Bila suatu file bicara dengan perintah dos misalnya type nama file, akan muncul pesan kesalahan :

File allocation table bad, drive n

J Bila suatu file dibuka atau dibaca isinya ter nyata ada sebagian isi file yang hilang dan digantikan dengan karakter aneh atau ada bagian file yang hilang

Untuk membetulkan FAT dapat dilakukan dengan perintah CHKDSK dengan parameter /f (fix). Ketikkan C:\CHKDSK /f n: (Enter) maka CHKDK akan memperbaikinya dengan mengatur ukuran file untuk kesalahan alokasi, memotong file dari bagian yang rusak dan hasilnya disimpan dalam bentuk FILENNNN.CHK pada direktori utama. NNNN adalah nomor yang berurutan ( dimulai dari angka 0000 ).

Ø Root Directory Rusak
Bagian ini merupakan bagian yang berhubungan dengan pemanipulasian file, yaitu tentang nama file, eksternsi, atribut, hari dan tanggal file dibuat, nomor cluster awl dan ukuran file.

Ciri – ciri kerusakan :
Karena berfariainya kerusakan derektory yang mungkin maka berikut ini contoh kesalahan yang umum terjadi :
J Bila dilakukan perintah DIR, akan ditampilkan pesan kesalahan :
Data eror reading drive n:
Abort, retry, fail ?_
Atau bisa juga ditampilkan pesan :
General failure error reading drive n :
Abort, retry, fail ?_

Cara mengatasi kesalahan pada root directory bisa dilakukan dengan utility scandisk.

Ø Jika terdapat Bad Sector
Ciri-ciri Kerusakan :
Kesalahan jenis ini menyebabkan fele yang menempati sector yang rusak ( bad sector) tidak bisa diakses, baik itu dibaca, ditulisi atau dikopi, bila file tersebut diakses maka komputer akan memberikan pesan kealahan :

Error reading drive n
Abort, retry, ignore ?_

Pilihan ignore berarti memaksa computer untuk tetap membaca bagian yang rusak. Bila ini dipilih maka kemungkinan computer akan hang. Biasanya jika bad sector itu secara fisik memang rusak maka disk tersebut akan tetap memiliki bad sector. Untuk mengatasi atau memindahkan data yang ada pada bad sector tersebut sekaligus menandainya bahwa terdapat bad di situ digunakan scandisk.

Dibawah ini troubleshouting yang terjadi setelah seleai penginstalan :

KESALAHAN
PENYEBAB
CARA MENAGGULANGI
Icon berwarna hitam
J VGA kurang mendukung resolosi
J Driver yang dipakai tidak cocok
J Restart computer
J Ubah nilai resoloi
J Coba ganti driver yang cocok
Windows tidak mau shutdown
J ada program yang tidak berhenti secara sempurna
J konfigurasi setting BIOS salah
J periksa kembali setting BIOS
J pastikan “Fast Shutdown” di system informatation –Tool-System configuration
Terjadi konflik di device manager

J Device yang satu dengan yang lain konflik
J driver tidak cocok
J devise rusak
J Remove bagian device manager yang terdapat tanda troble
J Ulangi penginstallan driver
J Jika tertancap di SKPCI coba ganti slot
J Restrart komputer
Komputer hang saat tidak aktif
J Screen saver sedang jalan
J Power management aktif
J Suhu pada CPU terlalu panas
J Gerakan mouse atau tekan keyboard, jika perlu ubah settingan screen saver
J Masuk ke BIOS disable power manager
J Lihat di device manager jika ada tanda pada power management, remove.
Windows protection erro
J Terdapat kesalahan program utility seperti Norton atau scanner UMAX.
J Ada bagian penting dari system windows yang rusak/hilang
J Terdapat kerusakan hardware
J Hapus file system.dat dan ganti dengan file backup system tersebut. Missal system.da0 diubah menjadi system.dat
J Coba ganti beberapa hardware
J Install ulang
Illegal operation
J File yang berhubungan dengan registry dari program tersebut rusak
J Kesalahan penempatan memori dari program yang sedang berjalan
J Remove program yang rusak dan install kembali
J Kemungkinan bangguan RAM, coba diganti

Layer biru (blue screen)
J Kemungkinan besar masalah pada hardware (memori,VGA Card, prosesor)
J Ada program yang rusak sehingga regristinya mengganggu windows
J Periksa kembali hardware juga setting BIOS

proyektor

Posted in komputer on 26_01_2010 by ieone

LCD Proyektor

http://www.e-dukasi.net

LCD Proyektor adalah perangkat alat bantu yang sering digunakan untuk media presentasi, karena mampu menampilkan gambar dengan ukuran besar.


LCD Proyektor

LCD Proyektor dapat bekerja dengan dilengkapi peralatan tambahan yaitu :

  1. Kabel data .
    Digunakan untuk menghubungkan antara LCD Proyektor dengan komputer. Dua jenis kabel  data yang sering digunakan dalam LCD Proyektor yaitu : USB (Universal Serial Bus) atau Parallel.
  2. Power Supply .
    Menghubungkan LCD Proyektor dengan sumber listrik. Terdiri dari adaptor dan kabel penghubung tegangan ke LCD Proyektor

Istilah teknis dalam LCD Proyektor :

  1. ANSI Lumens
  2. Resolutions
  3. Digital Light Processing (DLP)
  4. Liquid Crystal Display (LCD)
  5. Liquid Crystal on Silicon (LCOS)
  6. Aspect Ratio
  7. Contrast Ratio
  8. Lens shift
  9. Keystone

Tingkatan Resolusi layar dalam LCD Proyektor

Ragam LCD Proyektor

monitor

Posted in komputer on 26_01_2010 by ieone

Tampilan komputer

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tampilan komputer atau monitor komputeradalah salah satu jenis soft-copy device, karena keluarannya adalah berupa signal elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang tampil di layar monitor. Gambar yang tampil adalah hasil pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran layar seperti layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor memiliki tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah yang akan menentukan ketajaman gambar yang dapat ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor saat ini sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai dengan bentuk yang tipis dengan layar datar (flat).. Untuk saat ini monitor komputer terdiri dari beberapa jenis, di antaranya:

Tabung sinar katoda (bahasa Inggris: cathode ray tube atau CRT), ditemukan oleh Karl Ferdinand Braun, merupakan sebuah tabung penampilan yang banyak digunakan dalam layar komputer, monitor video, televisi dan oskiloskop. CRT dikembangkan dari hasil kerja Philo Farnsworth yang dipakai dalam seluruh pesawat televisi sampai akhir abad 20, dan merupakan dasar perkembangan dari layar plasma, LCD dan bentuk teknologi TV lainnya.

Tabung sinar katoda pada pesawat televisi 14 inch

Penjelasan perangkat

Versi paling awal CRT adalah sebuah dioda katoda-dingin, sebuah modifikasi dari tabung Crookes (lihat sinar-X) dengan layar dilapisi fosfor, kadangkala dipanggil tabung Braun. Versi pertama yang menggunakan kathoda panas dikembangkan oleh J.B. Johnson (yang merupakan asal istilah noise Johnson) dan H.W. Weinhart dari Western Electric dan menjadi produk komersial pada 1922.

Sinar katoda adalah aliran elektron kecepatan tinggi yang dipancarkan dari katoda yang dipanaskan dari sebuah tabung vakum.

Dalam tabung sinar katoda, elektron-elektron secara hati-hati diarahkan menjadi pancaran, dan pancaran ini di”defleksi” oleh medan magnetik untuk men”scan” permukaan di ujung pandan (anode), yang sebaris dengan bahan berfosfor (biasanya berdasar atas logam transisi atau rare earth. Ketika elektron menyentuh material pada layar ini, maka elektron akan menyebabkan timbulnya cahaya.

Secara teori, CRT dan LCD memiliki perbedaan di mana CRT menggunakan elektron yang ditembakkan ke layar sehingga mewarnai menjadi suatu gambar. LCD memiliki cahaya di belakang yang konstan di mana intensitas kecerahan menjadi berbeda karena adanya penutupan/penghalangan dari molekul untuk sinar yang melewati

Tampilan Kristal Cair (bahasa Inggris: Liquid Crystal Display) juga dikenal sebagai LCD adalah suatu jenis media tampilan yang menggunakan kristal cair sebagai penampil utama. LCD sudah digunakan di berbagai bidang misalnya dalam alat-alat elektronik seperti televisi, kalkulator ataupun layar komputer. Kini LCD mendominasi jenis tampilan untuk komputer desktop maupun notebook karena membutuhkan daya listrik yang rendah, bentuknya tipis, mengeluarkan sedikit panas dan beresoulusi tinggi.

Pada LCD berwarna semacam monitor terdapat banyak sekali titik cahaya (piksel) yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya. Walau disebut sebagai titik cahaya, namun kristal cair ini tidak memancarkan cahaya sendiri. Sumber cahaya di dalam sebuah perangkat LCD adalah lampu neon berwarna putih di bagian belakang susunan kristal cair tadi.

Titik cahaya yang jumlahnya puluhan ribu bahkan jutaan inilah yang membentuk tampilan citra. Kutub kristal cair yang dilewati arus listrik akan berubah karena pengaruh polarisasi medan magnetik yang timbul dan oleh karenanya akan hanya membiarkan beberapa warna diteruskan sedangkan warna lainnya tersaring.

Layar komputer LCD 17 inci

Tampilan plasma adalah sebuah tampilan layar datar emisif di mana cahaya dihasilkan oleh phosphor yang tereksitasi oleh sebuah pelepasan muatan plasma antara dua layar datar gelas. Gas yang dilepas muatannya tidak mengandung merkuri (berlawanan dengan AMLCD); sebuah campuran gas mulia (neon dan xenon) digunakan. Campuran gas ini sulit bereaksi dan sama sekali tidak berbahaya.

Sejarah

Tampilan plasma diciptakan di Universitas Illinois oleh Donald L. Bitzer dan H. Gene Slottow pada 1964 untuk Sistem Komputer PLATO. Panel monochrome orisinal (biasanya oranye atau hijau) menikmati penggunaan yang bertambah pada awal 1970-an karena tampilan ini kuat dan tidak membutuhkan sirkuit memori dan penyegaran. Namun diikuti oleh kurangnya penjualan yang dikarenakan perkembangan semikonduktor memori membuat tampilan CRT sangat murah pada akhir 1970-an. Dimulai dari dissertasi PhD Larry Weber dari Universitas Illinois pada 1975 yang berhasil membuat tampilan plasma berwarna, dan akhirnya berhasil mencapai tujuan tersebut pada 1995. Sekarang ini sangat terangnya dan sudut pandang lebar dari panel berwarna plamsa telah menyebabkan tampilan ini kembali mendapatkan kepopulerannya.

Organic Light-Emitting Diode (OLED) atau dioda cahaya organik adalah sebuah semikonduktor sebagai pemancar cahaya yang terbuat dari lapisan organik. OLED digunakan dalam teknologi elektroluminensi, seperti pada aplikasi tampilan layar atau sensor. Teknologi ini terkenal fleksibel dengan ketipisannya yang mencapai kurang dari 1 mm.

//

Teknologi OLED

OLED merupakan piranti penting dalam teknologi elektroluminensi. Teknologi tersebut memiliki dasar konsep pancaran cahaya yang dihasilkan oleh piranti akibat adanya medan listrik yang diberikan. Teknologi OLED dikembangkan untuk memperoleh tampilan yang luas, fleksibel, murah dan dapat digunakan sebagai layar yang efisien untuk berbagai keperluan layar tampilan.

Jumlah warna dari cahaya yang dipancarkan oleh piranti OLED berkembang dari satu warna menjadi multi-warna. Fenomena ini diperoleh dengan membuat variasi tegangan listrik yang diberikan kepada piranti OLED sehingga piranti tersebut memiliki prospek untuk menjadi piranti alternatif seperti teknologi tampilan layar datar berdasarkan kristal cair.

Struktur lapisan

Struktur OLED terdiri atas lapisan kaca terbuat dari oksida timah-indium yang berfungsi sebagai elektroda positif atau anoda, lapisan organik dari diamine aromatik dengan ketebalan 750 nm, lapisan pemancar cahaya yang terbuat dari senyawa metal kompleks misalnya 8-hydroxyquinoline aluminium, dan lapisan elektroda negatif atau katoda terbuat dari campuran logam magnesium dan perak dengan perbandingan atom 10:1. Konstruksi keseluruhan lapisan tidak lebih dari 500 nm, artinya OLED sama tipis dengan selembar kertas.

Desain piranti

Bagian penting dari piranti OLED adalah lapisan elektroda dan lapisan tipis yang terdiri dari molekul-molekul organik sebagai pemancar cahaya dimana keduanya disusun bertumpuk. Lapisan organik dapat dimendapkan dengan teknik yang relatif sederhana yaitu pelapisan memutar (spin coating) sedangkan lapisan elektroda dimendapkan menggunakan teknik penguapan (evaporation). Lapisan elektroda dibuat dari bahan logam transparan atau semi-transparan seperti Indium Tin Oxide (ITO) atau aluminium (Al). Sifat transparan memungkinkan cahaya yang terpancar dari struktur piranti keluar secara optimal.

Mekanisme kerja

Mekanisme kerja OLED yaitu jika pada elektroda diberikan medan listrik, fungsi kerja katoda akan turun dan membuat elektron-elektron bergerak dari katoda menuju pita konduksi di lapisan organik. Keadaan ini mengakibatkan munculnya lubang (hole) di pita valensi. Anoda akan mendorong lubang untuk bergerak menuju pita valensi bahan organik. Keadaan ini mengakibatkan terjadinya proses rekombinasi elektron dan lubang di dalam lapisan organik dimana elektron akan turun dan bersatu dengan lubang lalu memberikan kelebihan energi dalam bentuk foton cahaya dengan panjang gelombang tertentu. Pada akhirnya akan diperoleh satu jenis pancaran cahaya dengan panjang gelombang tertentu bergantung pada jenis bahan pemancar cahaya yang digunakan.

Aplikasi

Pengembangan teknologi OLED di Indonesia tepat dengan realitas yang ada yaitu pengembangan teknologi yang disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang terbatas dengan upaya memperoleh hasil yang optimal. Teknologi OLED sebagai layar alternatif dijadikan sebagai bentuk upaya untuk mengejar tertinggalnya teknologi yang ada agar tidak semakin jauh sehingga dapat mengurangi ketergantungan penggunaan produk teknologi dari negara industri maju.

Di Indonesia, beberapa teknologi layar tampilan dengan teknologi OLED sudah masuk ke pasar, mulai dari alat penerangan, alat konsumsi rumah tangga seperti televisi, gadget seperti telepon genggam, papan ketik (keyboard), kamera digital, jam tangan digital, komputer jinjing (laptop), layar komputer, sampai pada alat informasi seperti layar pengumuman di pasar swalayan, bandara, hotel atau rumah sakit.

Alat penerangan

Teknologi OLED dalam bentuk alat penerangan seperti senter dapat ditemukan di kota-kota besar di Indonesia. Cahaya yang dihasilkan tidak seterang jenis lampu halogen tetapi senter tersebut hemat energi sehingga baterai yang digunakan dapat bertahan lebih lama.

Telepon genggam

Nokia 8800 sapphire arte adalah salah satu telepon genggam yang mengadopsi piranti layar OLED dan telah dipasarkan di Indonesia. Ukuran layar yang cukup lebar yaitu 240 x 320 piksel didukung teknologi OLED 16 juta warna membuat gambar atau hasil foto yang dihasilkannya sangat jernih dan seindah warna aslinya.

Papan ketik

Papan ketik dengan layar OLED di permukaannya sehingga dapat menampilkan sebuah huruf atau ikon yang seolah-olah tercetak di atas tombol papan ketik. Model papan ketik yang sudah ditawarkan di Indonesia yaitu model Optimus dan Mini 3.

Jam tangan digital

Layar OLED 1.8 inchi digunakan pada jam tangan digital yang dipasarkan oleh Gubrak.com Indonesia. Produk ini dilengkapi dengan pemutar MP4 (MP4 player), memiliki 7 EQ mode untuk memaksimalkan suara musik, rekaman suara, menampilkan gambar dalam format JPEG atau GIF, dan menonton film.

Kelebihan

Kehadiran teknologi OLED dengan proses pembuatannya yang unik menggeser posisi teknologi LCD.

  • Tampilan OLED baru dan menarik. Layar terbuat dari gabungan warna dalam kaca transparan sangat tipis sehingga ringan dan fleksibel.
  • Kemampuan OLED untuk beroperasi sebagai sumber cahaya yang menghasilkan cahaya putih terang saat dihubungkan dengan sumber listrik.
  • Konsumsi daya listrik yang rendah dan terbuat dari bahan organik menjadikan OLED sebagai teknologi ramah lingkungan.
  • Biaya operasional yang relatif rendah dan proses perakitan yang relatif sederhana dibandingkan LCD. OLED dapat dicetak ke atas substrat yang sesuai dengan menggunakan teknologi pencetak tinta semprot (inkjet printer).
  • Memiliki jangkauan wilayah warna, tingkat terang, dan tampilan sudut pandang yang sangat luas. Piksel OLED memancarkan cahaya secara langsung sedangkan LCD menggunakan teknologi cahaya belakang (backlight) sehingga tidak memancarkan warna yang sebenarnya.
  • OLED memiliki waktu reaksi yang lebih cepat. Layar LCD memiliki waktu reaksi 8-12 milisekon, sedangkan OLED hanya kurang dari 0.01 ms.
  • OLED dapat dioperasikan dalam batasan suhu yang lebih lebar.

Kekurangan

Teknologi OLED di Indonesia pada umumnya masih terbatasi oleh beberapa faktor sehingga harus dikembangkan lebih lanjut.

  • Masalah teknis OLED yaitu masa bertahan bahan organik yang terbatas, sekitar 14.000 jam dibandingkan layar datar lain yang bisa mencapai 60.000 jam. Pada tahun 2007, masa bertahan OLED dikembangkan menjadi 198.000 jam.
  • Kelembaban dapat memperpendek umur OLED. Bahan kandungan organik di dalam OLED dapat rusak jika terkena air.
  • Pengembangan proses segel (improved sealing process) dalam praktek pembuatan OLED dapat membatasi masa bertahan tampilan.
  • Dalam piranti OLED multi-warna yang ada sekarang, intensitas cahaya yang dihasilkan untuk warna tertentu belum cukup terang.
  • Harga produk yang cenderung mahal sehingga masih belum terjangkau oleh kalangan umum.

harddisk

Posted in komputer on 26_01_2010 by ieone

Cakram keras

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Cakram keras era tahun 1990-an tampak atas (kiri) dan tampak bawah (kanan)

Cakram keras (Inggris: harddisk atau harddisk drive disingkat HDD atau hard drive disingkat HD) adalah sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Cakram keras diciptakan pertama kali oleh insinyur IBM, Reynold Johnson di tahun 1956. Cakram keras pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB. Cakram keras zaman sekarang sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GB.

Jika dibuka, terlihat mata cakram keras pada ujung lengan bertuas yang menempel pada piringan yang dapat berputar

Data yang disimpan dalam cakram keras tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik. Dalam sebuah cakram keras, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung.

Dalam perkembangannya kini cakram keras secara fisik menjadi semakin tipis dan kecil namun memiliki daya tampung data yang sangat besar. Cakram keras kini juga tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga dapat dipasang di luar perangkat (eksternal) dengan menggunakan kabel USB ataupun FireWire.

[sunting] Sejarah

Hardisk merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.

Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi. Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi. Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut. Sejarah Perkembangan Harddisk Harddisk pada awal perkembangannya didominasi oleh perusahaan raksasa yang menjadi standard komputer yaitu IBM. Ditahun-tahun berikutnya muncul perusahaan-perusahaan lain antara lain Seagate, Quantum, Conner sampai dengan Hewlet Packard’s di tahun 1992. Pada awalnya teknologi yang digunakan untuk baca/tulis, antara head baca/tulisnya dan piringan metal penyimpannya saling menyentuh. Tetapi pada saat ini hal ini dihindari, dikarenakan kecepatan putar harddisk saat ini yang tinggi, sentuhan pada piringan metal penyimpan justru akan merusak fisik dari piringan tersebut.

Gambar 1 : Evolusi Teknologi Hardisk Menurut IBM Dari gambar tersebut dapat dilihat dari tahun 1984 sampai dengan 2006 mendatang, perkembangan teknologi penyimpanan data berkembang cepat. Mulai dari ukuran mikro untuk penggunaan laptop sampai ukuran normal untuk penggunaan PC Desktop. Trend Perkembangan HardDisk Trend perkembangan harddisk dapat kita amati dari beberapa karakteristik berikut : a. Kerapatan Data/Teknologi Bahan Merupakan ukuran teknologi bahan yang digunakan seberapa besar bit data yang mampu disimpan dalam satu satuan persegi. Dalam hal kerapatan data dari awal sampai sekarang terjadi evolusi yang sangat kontras. Pada awal perkembangannya kerapannya sekitar 0.004 Gbits/in2 tetapi pada tahun 1999 labortorium IBM sudah ada sekitar 35.3 Gbits/in2. Tetapi menurut http://www.bizspaceinfotech.com akan diperkenalkan apa yang dinamakan TerraBit density. Harddisk pada awal perkembangannya, bahan yang digunakan sebagai media penyimpan adalah iron oxide. Tetapi sekarang banyak digunakan media thin film. Media ini merupakan media yang lebih banyak menyimpan data dari pada iron oxide pada luasan yang sama dan juga sifatnya yang lebih awet.

b. Struktur head baca/tulis Head baca/tulis merupakan perantara antara media fisik dengan data elektronik. Lewat head ini data ditulis ke medium fisik atau dibaca dari medium fisik. Head akan mengubah data bit menjadi pulsa magnetik dan menuliskannya ke medium fisik. Pada proses pembacaan data prosesnya merupakan kebalikannya.

Gambar 2 Desain karakteristik kebanyakan head baca/tulis Proses baca tulis data merupakan hal yang sangat penting, oleh karena itu mekanismenya juga perlu diperhatikan. Dalam pendahuluan sebelumnya terdapat perbedaan letak fisik head dalam operasinya. Dulu head bersentuhan fisik dengan metal penyimpan. Kini antara head dan metal penyimpan sudah diberi jarak. Bila head bersentuhan dengan metal penyimpan, hal ini akan menyebabkan kerusakan permanen fisik, head yang aus, tentu saja panas akibat gesekan. Apalagi teknologi sekarang kecepatan putar harddisk sudah sangat cepat. Selain itu teknologi head harddiskpun juga mengalami evolusi. Evolusi head baca/tulis harddisk : Ferrite head, Metal-In-Gap (MIG) head, Thin Film (TF) Head, (Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) Heads, Giant Magnetoresistive (GMR) Heads dan sekarang yang digunakan adalah Colossal Magnetoresistive (CMR) Heads. Ferrite head, merupakan teknologi head yang paling kuno, terbuat dari inti besi yang berbentuk huruf U dan dibungkus oleh lilitan elektromagnetis. Teknologi ini diimplementasikan pada pertengahan tahun 1980 pada harddisk Seagate ST-251. Kebanyakan terdapat pada harddisk yang ukurannya kurang dari 50MB. Metal-In-Gap (MIG), merupakan penyempurnaan dari head Ferrite. Biasanya digunakan pada harddisk yang ukurannya 50MB sampai dengan 100MB. Thin Film (TF) heads, berbeda jauh dengan jenis head sebelumnya. Head ini dibuat dengan proses photolothografi seperti yang digunakan pada pembuatan prosessor. (Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) Heads, head ini digunakan untuk membaca saja. Untuk penulisannya digunakan head jenis Thin Film. Diimplementasikan pada harddisk ukuran 1GB sampai dengan 30GB. Giant Magnetoresistive (GMR) Heads, merupakan penemuan dari peneliti Eropa Peter Gruenberg and Albert Fert. Digunakan pada harddisk ukuran besar seperti 75GB dan kerapatan tinggi sekitar 10 Gbits/in2 sampai dengan 15 Gbits/in2. Karena teknologi Giant Magnetoresistive (GMR) mulai ditarik dari pasaran, sebagai penggantinya adalah Colossal Magnetoresistive (CMR). Kecepatan Putar Disk Kecepatan putar pada jaman awal sekitar 3600RPM. Dengan semakin berkembangnya teknologi, kecepatan putar ditingkatkan menjadi 4500RPM dan 5400RPM. Karena kebutuhan media penyimpan yang mempunyai kemampuan tinggi dibuatlah dengan kecepatan 7200RPM yang digunakan pada harddisk SCSI. Berikut tabel kecepatan harddisk yang diaplikasikan pada berbagai jenis interface yang berberda :
c. Kapasitas Kapasitas harddisk pada saat ini sudah mencapai orde ratusan GB. Hal ini dikarenakan teknologi bahan yang semakin baik, kerapatan data yang semakin tinggi. Teknologi dari Western Digital saat ini telah mampu membuat harddisk 200GB dengan kecepatan 7200RPM. Sedangkan Maxtor dengan Maxtor MaxLine II-nya yaitu harddisk berukuran 300GB dengan kecepatan 5400RPM. Beriringan dengan transisi ke ukuran harddisk yang lebih kecil dan kapasitas yang semakin besar terjadi penurunan dramatik dalam harga per megabyte penyimpanan, membuat hardisk kapasitas besar tercapai harganya oleh para pemakai komputer biasa.

Gambar 3 Sistem kontrol head Pada tiap piringan penyimpan terdapat satu head. Untuk menjangkau tengah pinggir piringan digunakan sliders sebagai perantaranya.

Teknologi Harddisk masadepan Harddisk dimasa mendatang salah satunya dititik beratkan pada kecepatan akses dan kapasitasnya. Hal ini dapat dilakukan dengan mereduksi komponen mekanis dari fisik harddisknya. Komponen mekanis yang tidak mampu bekerja pada frekuensi tinggi digeser dengan komponen yang bersifat elektris yang mampu bekerja dalam orde MHz bahkan GHz. Dapat dilihat saat ini sudah dirilis berbagai macam media penyimpan elektronis dalam bentuk kecil. Misalnya USB Drive dan MultiMedia Card. Bila nantinya teknologi ini diterapkan dan dapat harganya terjangkau, kemampuan komputer dari sisi kecepatan akses baca/tulis media penyimpan akan meningkat pesat. Otomatis kemampuan PC Server untuk melayani request dari client akan meningkat.

Berikut Ini Beberapa Rangkuman Referensi Singkat Mengenai Hard Disk ;

INTERFACE HARD DISK IDE (Integrated Drive Electronics) ;

Standar lama yang masih ada. Murah, dan terintegrasi dengan MB merupakan alasan teknologi ini teta p ada.Jumlah IDE ada 4 buah tiap MBKoneksi dengan kabel pipih 80 pininterface yang bottleneck dan menghambat panas

SCSI (Small Computer Standard Interface) Kecapatan 160 mb/detik Jenis SCSI (SCASI I, Wide SCSI, Ultra wide)Menggunakan card tersendiriMB teknologi baru sudah menyertakan card SCSInya . SCSI biasanya digunakan untuk system server, yang menuntut kinerja tinggi Sistem SCSI dikenal dengan teknologi RAID,sistem penyusunan, penulisan, keamanan dengan beberapa HD. RAID (Redudancy Array of Independent Disk), merupakan sekumpulan diskdrive yang dianggap oleh OS sebagai drive tunggal.Recovery dan security menjadi prioritas.

Pemasangan

Kabel IDE terdapat strip warna merah Power supply ditancapkan bersebelahan atau sejajar dengan warna merah pada kabel IDEJika salah komputer tidak akan bootingLakukan deteksi HD lewat BIOS

Proses baca

Saat sebuah sistem operasi mengirimkan data kepada hard drive untuk direkam, drive tersebut memproses data tersebut menggunakan sebuah formula matematikal yang kompleks yang menambahkan sebuah bit ekstra pada data tersebut.Bit tersebut tidak memakan tempat: Di kemudian hari, saat data diambil, bit ekstra tersebut memungkinkan drive untuk mendeteksi dan mengkoreksi kesalahan acak yang disebabkan oleh variasi dari medan magnet di dalam drive tersebut. Kemudian, drive tersebut menggerakkan head melalui track yang sesuai dari platter tersebut. Waktu untuk menggerakkan head tersebut dinamakan “seek time”. Saat berada di atas track yang benar, drive menunggu sampai platter berputar hingga sector yang diinginkan berada di bawah head. Jumlah waktu tersebut dinamakan “drive latency”. Semakin pendek waktu `seek` dan `latency`, semakin cepat drive tersebut menyelesaikan pekerjaannya. Saat komponen elektronik drive menentukan bahwa sebuah head berada di atas sector yang tepat untuk menulis data, drive mengirimkan pulsa el ektrik pada head tersebut. Pulsa tersebut menghasilkan sebuah medan magnetik yang mengubah permukaan magnetik pada platter. Variasi yang terekam tersebut sekarang mewakili sebuah data. Membaca data memerlukan beberapa proses perekaman. Drive memposisikan bagian pembaca dari head di atas track yang sesuai, dan kemudian menunggu sector yang tepat untuk berputar di atasnya. Saat spektrum magnetik tertentu yang mewakili data Anda pada sector dan track yang tepat berada tepat di atas head pembaca, komponen elektronik drive mendeteksi perubahan kecil pada medan magnetik dan mengubahnya menjadi bit. Saat drive tersebut selesai mengecek error pada bit dan membetulkannya jika perlu, ia kemudian mengirimkan data tersebut pada sistem operasi.

Sectors dan tracks

Tracks adalah bagian dari sepanjanjang keliling lingkaran dari luar sampai ke dalam.Sedangkan sector adalah bagian dari tracks.Sectors memiliki jumlah bytes yang sudah diatur. Ada ribuan sector dalam HD 1 sectors normalnya menyimpan 512 byte informasi

Bahan pembuat

Saat ini hd dibuat dengan teknologi material media magnetik disebut thin film.Lebih rapat, masa pakainya, kecil, ringan dari bahan oxide

Mekanisme kerja

Proses baca tulis dilakukan oleh lengan hd dengan media Fisik magnetikHead hardisk melakukan konversi bits ke pulse magnetik dan menyimpannya ke dalam platters, dan mengembalikan data jika proses pembacaan dilakukan Hard disk memiliki “Hard platter” yang berfungsi untuk menyimpan medan magnet.Pada dasarnya cara kerja hard disk adalah dengan menggunakan teknik perekaman medan magnet. Cara kerja teknik magnet tersebut memanfaatkan Iron oxide (FeO) atau karat dari besi, Ferric oxide (Fe2O3) atau oxida lain dari besi. 2 oxida tersebut adalah zat yang bersifat ferromagnetic , yaitu jika didekatkan ke medan magnet maka akan ditarik secara permanen oleh zat tersebut.

scanner

Posted in komputer on 26_01_2010 by ieone

Pemindai

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Pemindai desktop, dengan kap terbuka. Sebuah objek diletakkan di atas kaca, siap dipindai.

Hasil pindaian badak tampak pada foto di atas.

Pemindai atau scanner merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindai suatu bentuk maupun sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang, suhu dan lain-lain. Hasil pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan ke dalam komputer sebagai data digital. Terdapat beberapa jenis pemindai bergantung pada kegunaan dan cara kerjanya, antara lain:

Di antara jenis-jenis pemindai tersebut, pemindai gambar adalah yang paling sering disebut sebagai pemindai.

Seperti halnya pada pemindai OMR, pemindai gambar juga dapat digunakan sebagai pemindai Lembar Jawaban Komputer (LJK). Agar hal tersebut dapat tercapai, dibutuhkan perangkat lunak dengan teknologi Digital Mark Reader (DMR).

Bila dikelompokkan berdasarkan cara memasukkan kertas, pemindai gambar terdiri atas 2 jenis, yaitu:

  1. Flatbed
    Pada pemindai gambar Flatbed, kertas diletakkan di atas kaca pemindai, kemudian lampu dan sensor pemindai akan bergerak menyusuri kertas tersebut untuk memperoleh gambarnya.
  2. Automatic Document Feeder (ADF)
    Pada pemindai gambar Automatic Document Feeder (ADF), kertas diletakkan pada baki/tray, lalu satu per satu kertas akan dimasukkan oleh bagian mekanik pemindai dengan adanya pad assy dan roller. Pada saat kertas bergerak di atas lampu pemindai, sensor pemindai bekerja untuk memperoleh gambar yang merepresentasikan kertas tersebut. Keunggulan pemindai Automatic Document Feeder (ADF) adalah:

    • kecepatannya tinggi, dapat mencapai > 10.000 lembar per jam
    • dapat membaca dua sisi kertas sekaligus pada saat yang bersamaan
    • dengan imprinter, pemindai dapat memberikan tanda pada lembaran yang telah dipindai
    • sangat tepat dipasangkan dengan perangkat lunak berteknologi Digital Mark Reader serta untuk pengarsipan dan manajemen dokumen

Minggu, 24 Januari 2010

Posted in My activity on 26_01_2010 by ieone

LIbuR LagiE

sabtu,23 januari 2010

Posted in My activity on 26_01_2010 by ieone

LiBUrrrrr…!!!!!!!!!!!!!1

jumat 22 januari 2010

Posted in My activity on 26_01_2010 by ieone

hr nie Qta msuk cyang semua. dtng trus bersih”. stlah tu Qta diskusi sebentar c5 mas andri, stlh tu Qta diskusi lagie 5 mas udin. s’perti rencana” yg dulu Qta mau laporan hasil prakeringny berbentuk CD, jd Qta diskusiny ttg tu. trus bagi”tugas. s’tlah  tu Qta membuat kerangka cd tu. trus pesaentasi. trus jam 6 Qta pulang

kamis, 21 januari 2010

Posted in My activity on 26_01_2010 by ieone

hr nie q 5 wa”n msih msk mlm. dtng trus sholat isy’ dulu trus ya s’prti bysa postng”. trus Qta diminta tuk bersiin tasny mas saleh.s’tlah tu posting” lagie. sbnarny ad yg mau Qta p’lajari tpi karena masny yg mau ngajarin lagie tidur kecapean katanya jd Qta pulang ja…???????